Bidang Pembinaan Atlet (Binpres) merupakan “dapur” dari organisasi domino. Di sinilah kualitas pemain ditingkatkan dari sekadar pemain hobi menjadi pemain prestasi yang siap berlaga di tingkat nasional (standar PORDI).
Berikut adalah struktur organisasi khusus Bidang Pembinaan Atlet beserta pembagian tugasnya:
Struktur Organisasi Bidang Pembinaan Atlet (Binpres)
Kepala Bidang Pembinaan & Prestasi (Kabid Binpres)
(Bertanggung jawab langsung kepada Ketua Umum)
- Sub-Bidang Pelatihan & Teknik
- Sub-Bidang Seleksi & Monitoring
- Sub-Bidang Litbang (Penelitian & Pengembangan)
- Sub-Bidang Mental & Etika Pertandingan
Job Description & Job Analysis
- Kepala Bidang Binpres
- Job Description: Menyusun cetak biru (blueprint) pembinaan atlet jangka panjang, menetapkan standar kualifikasi atlet, dan mengoordinasikan jadwal latihan rutin.
- Job Analysis: Mantan pemain senior atau praktisi domino yang memiliki visi teknis, mampu membaca peta kekuatan lawan, dan memiliki kemampuan manajerial.
- Sub-Bidang Pelatihan & Teknik
- Job Description: Menyusun materi latihan, seperti teknik “menghitung kartu” (statistik), teknik “menutup jalan” (blokir), dan strategi kerja sama pasangan tanpa kode.
- Job Analysis: Memiliki kemampuan analisis matematika kartu yang kuat dan mampu mentransfer ilmu kepada pemain muda.
- Sub-Bidang Seleksi & Monitoring
- Job Description: Menyelidiki bakat-bakat baru di turnamen tingkat bawah, mencatat statistik kemenangan atlet, dan menentukan siapa yang layak masuk ke tim utama (Seed A, Seed B, dst).
- Job Analysis: Objektif, jujur, dan memiliki kemampuan pengamatan yang tajam terhadap konsistensi pemain.
- Sub-Bidang Litbang (Penelitian & Pengembangan)
- Job Description: Menganalisis perubahan aturan terbaru dari PORDI, mempelajari kelemahan teknik lawan dari klub lain, dan mengevaluasi hasil pertandingan sebelumnya sebagai bahan perbaikan.
- Job Analysis: Kritis, rajin mengumpulkan data, dan mampu memberikan solusi atas kendala teknis di lapangan.
- Sub-Bidang Mental & Etika Pertandingan
- Job Description: Menjaga mental bertanding atlet agar tidak mudah goyah (down) saat tertinggal poin, serta memastikan atlet tetap menjaga etika (tidak emosional/provokatif) sesuai marwah organisasi.
- Job Analysis: Memahami psikologi olahraga dan memiliki wibawa untuk mendisiplinkan atlet yang melanggar kode etik.
Program Kerja Bidang Pembinaan Atlet (Contoh)
Untuk memajukan liga Anda, Bidang Binpres bisa menjalankan program berikut:
| Program | Frekuensi | Tujuan |
|—|—|—|
| Puslatcab (Pusat Latihan) | Seminggu 2x | Mengasah chemistry antar pasangan pemain. |
| Simulasi Turnamen | Sebulan 1x | Melatih mental pemain dalam tekanan poin tinggi (251 poin). |
| Bedah Aturan PORDI | Tiap 3 Bulan | Memastikan atlet tidak melakukan pelanggaran konyol (Eror). |
Analisis Kompetensi Atlet (Key Performance Indicators)
Binpres biasanya menilai atlet berdasarkan 3 kriteria utama: - Akurasi: Jarang melakukan kesalahan turun kartu (Eror).
- Statistik: Persentase kemenangan set saat memegang kartu tertentu.
- Disiplin: Kehadiran dalam latihan dan kepatuhan terhadap instruksi pelatih/kapten.
Apakah Anda ingin saya buatkan “Formulir Penilaian Atlet” untuk digunakan oleh Bidang Binpres dalam menyeleksi pemain?
Tinggalkan Balasan